Ibrahim, Arif Saidul and Abidin, Abidin (2023) Pengendalian dan Perbaikan Kualitas Pelayanan Coating Guna Mengurangi Keluhan Pelanggan Menggunakan Metode Six Sigma dan Kaizen Di Clean N Tidy Serpong. Pengendalian dan Perbaikan Kualitas Pelayanan Coating Guna Mengurangi Keluhan Pelanggan Menggunakan Metode Six Sigma dan Kaizen Di Clean N Tidy Serpong, 13 (3). pp. 257-265. ISSN 2622-5131
Text
Pengendalian dan Perbaikan Kualitas Pelayanan Coating Guna Mengurangi Keluhan Pelanggan Menggunakan Metode Six Sigma dan Kaizen Di Clean N Tidy Serpong.pdf - Published Version Download (374kB) |
|
Text
4. Turnitin Pengendalian dan Perbaikan Kualitas Pelayanan Coating Guna Mengurangi Keluhan Pelanggan Menggunakan Metode Six Sigma dan Kaizen Di Clean N Tidy Serpong.pdf - Published Version Download (2MB) |
Abstract
Dalam bidang jasa, kepuasan pelanggan adalah prioritas utama yang harus dicapai perusahaan. Oleh karena itu, untuk mencapai kepuasan pelanggan serta bersaing dengan perusahaan kompetitor, perusahaan harus memberikan pelayanan yang berkualitas dan memastikan pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Salah satu cara untuk pengendalian kualitas disebuah perusahaan yaitu dengan menggunakan metode Six Sigma. Six Sigma merupakan metode perbaikan kualitas secara menyeluruh dengan memfokuskan pada langkah define, measure, analyze, improve dan control (DMAIC). Dalam penelitian ini, ada tiga jenis pelayanan yang diteliti diantaranya yaitu, premium wash, private wash, dan coating and auto detailing. Dari tiga jenis pelayanan ini akan lebih berfokus kepada pelayanan coating and auto detailing karena pelayanan lainnya sudah merupakan bagian pelayanan yang berada didalam pelayanan coating and auto detailing. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober - November 2021 dengan menyebarkan kuesioner menggunakan google docs kepada 110 responden. Berdasarkan hasil kuesioner, terdapat 3 CTQ (Critical To Quality) yang menjadi poin utama untuk mencapai kepuasan pelanggan yaitu, ketahanan coating tidak awet, body tidak kinclong dan body tidak detail. Setelah dianalisis menggunakan diagram poreto CTQ ketahanan coating tidak awet menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan. Sementara, penyebab-penyebab dari kecacatan pelayanan sebagian besar dilakukan oleh faktor manusia. Diantaranya, tidak memperhatikan SOP (Standar Operasional Prosedur), Kurangnya pelatihan kepada karyawan, serta penyimpanan bahan dan alat kerja yang tidak rapih sehingga menyebabkan kecacatan pada bahan coating itu sendiri. Solusi yang diberikan untuk permasalahan yang terjadi yaitu, perbaikan kualitas menggunakan Kaizen Five M-Checklist serta pengandalian kualitas menggunakan Kaizen Five Step Plan.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengendalian kualitas, Perbaikan pelayanan, Six Sigma DMAIC, Kaizen. |
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu Terapan (Bisnis) > 620 Ilmu Teknik > 620.004 Measurement/Teknik Desain, Pengujian, Pengukuran, Kualitas, Perawatan, Pemeliharaan, Perbaikan Universitas Buddhi Dharma > Fakultas Sains & Teknologi > Teknik Industri > 620 Ilmu Teknik > 620.004 Measurement/Teknik Desain, Pengujian, Pengukuran, Kualitas, Perawatan, Pemeliharaan, Perbaikan |
Divisions: | Dewey Decimal Classification 23 > 600 Teknologi dan Ilmu Terapan (Bisnis) > 620 Ilmu Teknik Fakultas Sains & Teknologi > Teknik Industri > 620 Ilmu Teknik |
Depositing User: | Muhamad Kemal Prasetyo |
Date Deposited: | 16 Aug 2024 09:27 |
Last Modified: | 19 Aug 2024 07:50 |
URI: | https://repositori.buddhidharma.ac.id//id/eprint/2303 |
Actions (login required)
View Item |